BENIH
Pernah kusemai sebuah
benih
benih jutaan rasa hati
Entah itu kusebut apa,
Namun ladang telah
tertanami
benih lain dari hati
lain
Benihku pun mati suri
seakan tak mungkin kan
tumbuh lagi
Mungkin semua itu
karena terus kusimpan ia
dalam persemaiannya
Biarlah ladang itu
dirawat orang lain
Kini,,,
seumur jagung sudah
benih itu kusimpan
Ladang kini meranggas
sendiri
Seumur jagung pula
kurawat ladang itu
Kukeluarkan benih dari persemaiannya
Ladang sudah terlalu
biasa kuberi pupuk
tanpa kutanam dengan
benihku
Ladang pun kini enggan
kutanami
Biarlah kini,,
kusimpan lagi benih
ini.
Kan kurawat benih dan
ladang ini
sepenuh hati.
Sampai ladang mau
kutanami
Kan kurawat benih
ini...
Kurawat sepenuh hati
Entah apakah ku bisa
petik
hasilnya nanti......
No comments:
Post a Comment